Di daerah Siantan Hilir, tepatnya di Jl. Dharma Putra Dalam, terdapat suatu tanaman komoditas baru dan potensial. Tanaman ini merupakan sebuah inovasi pertanian yang disarankan sebagai hasil pertanian baru. Meskipun daerah Dharma Putra Dalam dikenal hanya sebagai wilayah penghasil sayur-mayur, sorgum tumbuh subur di kawasan tersebut. Budidaya tanaman sorgum ini baru pertama kali dilakukan di daerah tersebut, dan ternyata hasilnya sangat melimpah.
Sorgum ini ditanam pada Oktober 2023 lalu, menggunakan lahan sekitar 3 hektar lahan warga. Penanaman sorgum ini merupakan bentuk kerjasama antara PT. Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Pontianak, BUMRW 33, dan Himpunan Petani Mandiri Sejahtera DPW Kalimantan Barat sebagai opsi dalam penanganan jika ada masalah krisis pangan terjadi di daerah Kelurahan Siantan Hilir. Warga RW 33 sangat antusias dalam menanam sorgum tersebut karena diharapkan akan membawa peningkatan ekonomi bagi masyarakat.
Masa tanam sorgum ini terbilang cukup singkat, hanya membutuhkan 3 bulan saja, sorgum sudah dapat dipanen. Sorgum BUMRW 33 ini terbilang sangat baik, terbukti dari hasil panen yang sangat melimpah. Banyak pihak yang menghadiri pemanenan sorgum ini, seperti Sekda, Dinas Pertanian, Dinas Perdagangan, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Kelurahan, dan PT. Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Pontianak. Kedatangan banyak pihak tersebut adalah sebagai bentuk dukungan dalam peningkatan ekonomi masyarakat.
